Sabtu, 25 Oktober 2014

Kisah kasih

Posting-an gue kali ini, pakai subjek AKU & KAMU biar terkesan lebih puitis.

Hai!! Pernah kah kamu suka sama orang? Pernah kah kamu memikirkan seseorang sambil senyum-senyum sendiri? Pernah kah kamu merasa kehilangan, Kalau dia Tidak terlihat olehmu, atau kamu tak mendengar kabar tentangnya? Pernah??
Jika kamu remaja normal, tentu pernah.

Aku akan menceritakan sedikit kisahku, yaaaa yang belum lama terjadi.
Awalnya semua biasa saja, yang ada dipikiranku tentang dia hanyalah seorang cowo yang kaku. Tak romantis, tak peduli, acuh, tak mau tau, yang hanya akan merasa asik dengan dunianya.
Yaa seiring berjalannya waktu, dengan cara yang beragam, kamipun semakin dekat.
Yaaa... Dia yang kukira seorang yang tak romantis memiliki Cara yang simple yang dapat membuatku terpukau.
Dia yang kukira tak peduli, ternyata sangat peduli ketika aku sakit.
Dia yang tak mau tau, ternyata sangat memperhatikan sekitarnya.

Awalnya aku tidak mau menyimpan rasa padanya, Karena aku tau siapa aku dan siapa dia. Kami berbeda.
Namun pada akhirnya, sedikit demi sedikit rasa itu berubah. Rasa kecarian saat dia tak terlihat olehku, semangatku tak lengkap jika tak melihat senyumnya.
Rasa ingin tau apa yang dia lakukan dan dia rasakan, aku mulai mencari tau tentang dia lebih dalam.
Dan saat aku aku menyadari, bahwa benar aku telah menyimpan rasa padamu. Kamu yang telah meluluhkan hatiku dengan cara-caramu.
Apakah kamu juga merasakannya? Itu pertanyaan, yang belum kutahu jawabnya.

Ironis, ketika aku mulai yakin akan perasaanku. Tanpa kutau sebabnya, sikapnya berubah menjadi sangat dingin, sedingin salju, menjadi sangat cuek seperti polisi tidur, menjadi sangat menyebalkan seperti politikus.

Apa salahku?! Kenapa kamu diam?
Hari berganti hari, belum kudapati pesan darinya.
Apakah kamu Marah?
Apakah kamu menemukan yang lain?
Apakah kamu sudah mengikat janji dengan perempuan lain?
Apakah kamu sakit? Lelah? Kecewa? Sedih? Atau apaaa??

Sampai Sekarang aku tidak tahu. Mungkin aku harus mencari sesuatu yang bisa membuatku lupa denganya, dan aku akan menekuninya, sampai aku benar-benar yakin dia sudah tidak dihatiku lagi.


Cerita sedihku, di senyum palsuku.

Rabu, 15 Oktober 2014

Makna tersirat

Guys, sebelum gue mau ngetik. Banyak pertanyaan yg muter-muter dipikiran gue. Pernah ga disaat lo ngeliat ini lo jadi pengen ini, dan disaat lo ngeliat itu lo jadi pengen itu..
Trus lo pernah ga ngebayangin lo ga berada di posisi lo sekarang ini, tapi lo berada diposisi yang ga pernah lo bayangin sekalipun, yang tiba-tiba aja muncul di pikirian lo.

LABIL! Mungkin itu gue Sekarang. But, truly I don't understand about what people said 'labil'
Sepengetahuan gue, ya labil itu masih sering gonta-ganti. Sebentar ini dan sebentar lagi bisa pindah ke itu. Ya seperti itulah.

Jujur saja, gue lg ngebayangin gue ada di posisi mereka. Mereka yang sibuk dengan study dan tugas-tugasnya. Mereka yang masih dibilang awam untuk dunia mereka (anak Baru) mereka yang pulang ke rumah untuk mengerjakan tugas, sebelum pulang nongkrong,ngobrol,selfie,lunch or dinner with friend. And, maybe one of them still feel free like not having a problem.
Tapi di satu sisi, gue bisa mikir kalau mereka tidak se'asik' apa yang gue bilang tadi.

Nah, itu ilustrasi singkat yang mungkin cuman gue yang bisa ngertiin itu. Intinya lo tetep aja bersyukur dengan apa uang lagi lo Alami sekarang, Karena mungkin ada oranglain yang pengen ada di posisi lo.

GRATEFULL!

Wednesday, 15th October 2014